Minggu, 23 Maret 2008

Pendahuluan

I.1 Latar Belakang

Metoda gayaberat merupakan salah satu metoda penyelidikan geofisika berdasarkan pada hukum Newton tentang gravitasi. Metoda tersebut berdasarkan adanya perbedaan kecil dari medan gayaberat yang disebabkan oleh sebaran massa di kerak bumi, dan mampu membedakan rapat massa suatu material terhadap lingkungan di sekitarnya. Sehingga dapat memperkirakan struktur bawah permukaan (Subagio et al.,2000).

Daerah Menggala termasuk cekungan Sumatera Selatan kemungkinkan mulai terbentuk pada Eosen Tengah sampai Oligosen Awal, oleh persesaran bongkah dan perluasan batuan alas Pra-Tersier yang melintang berarah timurlaut-baratdaya dan baratlaut-tenggara, sebagai akibat tekanan yang berarah utara-selatan (De Coster, 1974; Simanjuntak drr., 1991) yang memiliki sub-struktur cekungan sedimen tersier (Klett et al.,1997,2000).

Penyebaran lateral dan vertikal dari rapat massa bumi dapat ditentukan dari data gayaberat melalui suatu sebaran yang disebut anomali Bouguer. Anomali tersebut merupakan gambaran kumpulan massa batuan dan dapat diduga sebagai bentuk struktur atau geometri bawah permukaan, sehingga dapat menggambarkan cekungan di suatu daerah.

Penelitian yang telah dilakukan pada daerah ini hanya membahas geologi permukaan. Adapun studi bawah permukaan relatif sedikit, oleh karena itu untuk mengetahui bentuk dan distribusi cekungan sedimen daerah Menggala dan sekitarnya, perlu adanya pemodelan bawah permukaan. Pemodelan menggunakan metoda Talwani 2 1/2-D. Dari hasil tersebut dapat ditafsirkan bentuk dan distribusi cekungan sedimen daerah Menggala dan sekitarnya.

I.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian diatas, ada beberapa permasalahan yang dapat diidentifikasikan yaitu:

1. Bagaimana mengetahui bentuk bawah permukaan daerah Menggala dan sekitarnya yang ditafsirkan sebagai cekungan sedimen dari hasil pemodelan.

2. Bagaimana distribusi batuan sedimen bawah permukaan berdasarkan pemodelan dan informasi geologi daerah setempat, sehingga dapat diketahui kedalaman cekungan sedimen daerah Menggala dan sekitarnya.

I.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian

I.3.1 Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian yang dilakukan adalah untuk mengetahui bentuk dan distribusi cekungan sedimen yang terdapat di daerah Menggala dan sekitarnya, Propinsi Lampung, berdasarkan pemodelan dan informasi geologi daerah tersebut.

I.3.2 Manfaat Penelitian

1. Hasil penelitian dapat digunakan untuk membantu dalam menggali potensi geologi daerah Menggala dan sekitarnya.

2. Sebagai inventarisasi data cekungan sedimen pada kedalaman tertentu daerah penelitian sehingga dapat dimanfaatkan sebagai potensi sumber daya alam daerah Menggala dan sekitarnya.